Fakultas Ekonomi UTM

 Sejarah

Fakultas Ekonomi telah berdiri sejak tahun 1986 ketika masih bernama Universitas Bangkalan. Fakultas Ekonomi Universitas Trunojoyo Madura (FE UTM) saat ini menyelenggarakan 3 (tiga) jenjang pendidikan yaitu D3, S1 dan S2. Program Studi S1 telah terakreditasi yaitu Manajemen (konsentrasi Sumber Daya Manusia, Keuangan, Pemasaran), Akuntansi (konsentrasi Perpajakan, Sektor Publik, Syariah), dan Ekonomi Pembangunan (konsentrasi Perbankan, Perencanaan Pembangunan). Program studi D3 Akuntansi Sektor Publik dan S2 Akuntansi minat studi Akuntansi Forensik. Dan di tahun 2012 ini, Fakultas Ekonomi menambah 2 prodi lagi yaitu Prodi D3 Entrepreneurship dan S2 Manajemen. Jumlah dosen FE UTM adalah 83 orang dengan rincian 1 orang memiliki jabatan akademik Guru Besar, 11 orang Doktor, 13 orang kandidat Doktor dan 61 Magister

Visi Misi dan Tujuan

Dalam pelaksanaan kegiatan akademika di lingkup universitas Trunojoyo Madura, Fakultas Ekonomi memiliki Visi serta Misi yang diemban dalam perjalanan fakultas ini,

Visi :

Menjadi institusi yang membentuk sumber daya manusia yang berakhlak mulia dan profesional dalam bidang ekonomi, manajemen, dan akuntansi secara mandiri dan inovatif pada tingkat nasional dan internasional pada tahun 2020.

Akhlak mulia :

Akhlak mulia merupakan cara berfikir yang kritis terhadap situasi yang berkembang, sikap optimis dalam menghadapi tantangan serta berperilaku baik dan etis sehingga memiliki karakter. Akhlak mulia diharapkan menjadi karakter bagi seluruh civitas akademik khususnya mahasiswa dan alumninya. Untuk menuju akhlak mulia dikembangkan beberapa program meliputi pengembangan kurikulum fakultas dengan mata kuliah kewirausahaan, mentalitas, sosiologi kritis, kreativitas, serta Islam dan Ekonomi. Dengan kurikulum tersebut, maka lulusan fakultas ekonomi mampu berfikir kritis, bermental optimis, serta kreatif serta berkarakter sehingga berdaya saing untuk berkompetisi. Pengembangan kurikulum ini mempunyai konsekuensi pengembangan kompetensi dosen melalui workshop internal dan eksternal.

Profesional :

Profesional bermakna memiliki pengetahuan (knowledge), keahlian (expert), ketrampilan (skill) sesuai dengan bidangnya. Untuk mencapai visi ini dikembangkan program restrukturisasi kurikulum berbasis kompetensi berbasis teori serta praktik melalui pengembangan laboratorium berbasis minat (konsentrasi) di setiap prodi. Selain itu, lembaga juga menjalin kerjasama dengan stakeholder dalm bentuk kuliah tamu, magang, serta instruktur laboratorium. Kerjasama dilakukan diantaranya dengan Bank Indonesia, Bappenas, Kementerian Keuangan, Kantor Pelayanan Pajak Bangkalan, Bank Syariah Mandiri Bangkalan, Ikatan Akuntan Indonesia, Kantor Akuntan Publik, Lembaga Konsultan Pajak, BUMN di Jawa Timur.
Setiap program studi juga dikembangkan pusat studi untuk pengembangan kerjasama dan penelitian antara lain:
1. D-3 Akuntansi : Tempat Uji Kompetensi (TUK) untuk teknisi akuntansi dan penyelia akuntansi
2. S-1 Manajemen : Pusat Pengembangan Manajemen (PPM)
3. S-1 Akuntansi : Pusat Pengembangan Akuntansi (PPA)
4. S-1 Ekonomi : Lembaga Kajian Transformasi dan Regulasi Ekonomi Daerah(LK TREND)
5. S-2 Akuntansi : Pusat Studi Akuntansi Forensik
Pengembangan profesionalitas dosen juga dengan mengikutsertakan workshop, menyelenggarakan kegiatan seminar internal mingguan dengan narasumber para dosen dalam kegiatan FE on FE (Friday evening on Faculty Economy) serta salah satu narasumber kegiatan seminar nasional yang dilaksanakan melalui kerjasama dengan kementerian.

Mandiri :

Dalam rangka mengembangkan profesionalitas, fakultas memiliki keterbatasan dalam pendanaan. Untuk mengatasi hal ini, fakultas menjalin kerjasama dalam bentuk kemitraan. Dengan model kerjasama ini, fakultas mendapatkan fasilitas narasumber, instruktur, serta modul yang bebas biaya. Setiap prodi didorong mampu menyelenggarakan forum ilmiah nasional secara mandiri dengan subsidi. Prodi Manajemen menyelenggarakan seminar nasional manajemen tahunan, Prodi Akuntansi menyelenggarakan simposium nasional perpajakan tiap dua tahun, prodi Ekonomi Pembangunan menyelenggarakan economic outlook tiap dua tahun. Kegiatan forum ilmiah nasional tersebut diharapkan mendapatkan dukungan sponsor tunggal antara lain seminar nasional manajemen didukung oleh BUMN (PT Semen Gresik, PT Pertamina), simposium nasional perpajakan didukung oleh Ditjend Pajak Kanwil II Jawa Timur, economic outlook didukung oleh Bank Indonesia.

Inovatif :

Untuk memperoleh kemandirian tersebut, fakultas melakukan dengan cara inovatif dengan motto :

• Ada (eksistensi) artinya sebagai perguruan tinggi negeri yang baru termasuk fakultas ekonomi, maka eksistensi perlu disebarluaskan dalam berbagai cara dengan berbagai pihak baik nasional, wilayah, dan daerah serta ke instansi pemerintah, perusahaan, maupun institusi lain.
• Bisa (prestasi) artinya mencari peluang yang memungkinkan untuk bersaing dan berprestasi.
• Berbeda (diferensiasi) artinya untuk meraih peluang berprestasi, fakultas dengan prodi, unit, dan organisasi mahasiswa, mengambil posisi diferensiasi dengan PTN yang telah maju.

Pengembangan organisasi mahasiswa memprioritaskan program academic student, entrepreneur, leader/critical. Program-program kemahasiswaan diarhkan untuk mencapai tiga sasaran di atas diantaranya melalui forum FE on FE (Friday evening on Faculty Economy) sebagai proses pembelajaran berorganisasi, pengembangan wawasan. Di lingkungan organisasi mahasiswa dalam setiap semester dilakukan kegiatan bakti sosial di desa binaan. Hampir tiap organisasi mahasiswa (BEM dan himpunan mahasiswa prodi) mencanangkan program desa binaan (critical). Organisasi mahasiswa juga telah mengembangkan program-program penalaran ilmiah, bahasa inggris (academic), dan kewirausahaan (entrepreneur).

Misi :

Berdasarkan visi yang ditetapkan di atas, maka Misi Fakultas Ekonomi Universitas Trunojoyo Madura adalah mengembangkan struktur, infrastruktur, dan kultur dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi dalam bidang ekonomi yang meliputi:

1.      Menyelenggarakan Pendidikan ekonomi, manajemen, dan akuntansi yang berkarakter dan berkualitas. 

Pendidikan berkarakter merupakan manifestasi visi akhlak mulia untuk menghasilkan alumni yang memiliki pemikiran kritis, sikap yang optimis serta berperilaku etis. Pendidikan berkualitas merupakan manifestasi visi profesional dalam skala nasional dan internasional yang secara mandiri dan inovatif.Mengembangkan struktur organisasi, kurikulum, kebijakan, dan prosedur (infrastruktur) tri dharma perguruan tinggi berbasis layanan Teknologi Informasi dan Komunikasi.

2.      Misi ini bertujuan untuk pengembangan kapasitas dan kualitas.

Peningkatan kapasitas merupakan peningkatan skala lembaga sehingga mampu meningkatkan akses pendidikan dan daya saing kelembagaan dalam mewujudkan visi dan misi secara mandiri dan inovatif. Peningkatan kapasitas juga akan berdampak terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia, lulusan, pembelajaran, serta kurikulum

3. Membangun iklim akademik civitas.

Iklim akademik perlu diwujudkan agar terbentuk budaya akademik sehingga meningkatkan komitmen para civitas dalam pengembangan akademik dan kegiatan-kegiatan yang menunjang akademik seperti perkuliahan, seminar, workshop.

4. Membangun kerjasama nasional dan internasional.

Kerjasama tingkat nasional dan internasional akan dapat dicapai apabila kapasitas organisasi ditingkatkan sehingga terjadi peningkatan akses kerjasama.

Tujuan :

Berdasarkan tujuan visi dan misi yang ditetapkan, tujuan yang ingin dicapai Fakultas Ekonomi Universitas Trunojoyo Madura adalah:

1. Meningkatkan kualitas akademik meliputi kedisplinan akademik, kurikulum dan proses pembelajaran yang terstruktur dan terintegrasi, peningkatan lulusan dengan masa studi yang lebih pendek, indeks prestasi yang meningkat, peningkatan kelulusan berpredikat pujian, peningkatan keikutsertaan kegiatan akademik.
2. Menghasilkan lulusan yang berfikir kritis, sikap optimis, profesional, dan berperilaku etis.
3. Meningkatkan eksistensi dan wibawa lembaga: internal & eksternal baik fakultas, prodi, unit, dan organisasi mahasiswa melalui peningkatan kapasitas.
4. Meningkatkan percaya diri, komitmen dan partisipasi civitas akademik. Para civitas akademik menjadi lebih percaya diri dalam berpartisipasi, berkompetisi dalam forum-forum nasional dan internasional.
5. Meningkatkan komitmen komitmen para civitas akademik melalui pengembangan struktur organisasi baik fakultas, prodi, unit, dan kemahasiswaan sehingga meningkatkan keterlibatan dosen dan mahasiswa dalam program dan kegiatan lembaga.
6. Meningkatkan akses kerjasama untuk pelaksanaan program secara mandiri.
7. Meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan. Dengan peningkatan kapasitas, partisipasi, komitmen, serta kerjasama maka akan berdampak terhadap pelayanan dan kesejahteraan material dan spiritual.